Merdeka.com - Ratusan orang membakar kolam jaring apung di Waduk Cirata milik terduga pelaku pencuri ikan di blok kampung Rawa Taal RT 23 RW 3 Desa Tegaldatar, Kecamatan Maniis, Purwakarta, Rabu (25/7). Aksi pembakaran itu merupakan buntut kekesalan warga lantaran kerap kehilangan ikan sebelum masa panen.
BERITA TERKAIT
Kapolsek Maniis Agus Yudi membenarkan adanya insiden tersebut. Menurutnya aksi pencurian yang dilakukan para bandit air itu berada di wilayah hukum Polsek Cipendey, Kabupaten Bandung barat.
"Jadi gini untuk TKP pembakaran benar di wilayah kita, tetapi untuk TKP pencurian itu ada di wilayah Cipendeuy bBandung Barat dan para pelaku sudah di amankan di sana," ujarnya.
Tiga terduga pelaku pencuri ikan yang diamakan polisi yaitu Karmin (45), Asuy (30) dan Indra (21). Ketiganya merupakan warga Kecamatan Maniis Purwakarta.
"Upaya kita saat adalah meredam warga jangan sampai aksi main hakim sendiri ini merembet ke KJA lain," katanya.
Agus membantah jika pembakaran itu buntut penertiban yang dilakukan Satgas Citarum Harum yang tersebar di media sosial. "Saya tegaskan bahwa peristiwa ini murni kriminal tidak ada sangkut pautnya dengan penertiban KJA," tegasnya. [cob]
https://www.merdeka.com/peristiwa/kolam-jaring-apung-milik-pencuri-ikan-di-waduk-cirata-dibakar-warga.html
No comments:
Post a Comment