Merdeka.com - PT Summarecon Agung Tbk mencatat nilai penjualan rumah murah di Srimaya Residence, Jalan Narogong, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi mencapai Rp 188 miliar. Nilai itu dicatatkan hanya dalam tujuh jam pada saat peluncuran perdana, Sabtu (4/8).
BERITA TERKAIT
"Peminatnya sangat tinggi, lebih banyak empat kali lipat dari unit yang kami tawarkan," kata Executive Director PT Summarecon Agung Tbk, Albert Luhur di Bekasi, Minggu (5/8).
Srimaya Residence merupakan sebuah kawasan di atas lahan seluas 15 hektar. Lokasinya berada di Pangkalan 6, Kecamatan Bantargebang. Adapun harga unit yang ditawarkan mulai dari Rp 340 - Rp 430 juta.
Pada pembukaan tahap pertama sebanyak 112 unit di klaster Arkana yang ditawarkan. Rupanya peminat mencapai 475 orang yang melakukan customer booking code (CBC). Dari semua itu, yang berlanjut ke transaksi berikutnya sebanyak 468 konsumen.
"Total penjualan mencapai Rp 188 miliar dalam waktu selama tujuh jam," kata dia.
Albert mengatakan, harga unit Rp 340 juta memiliki luas tahan 60 meter dengan luas bangunan 30 hingga 33 meter. Dia mengatakan, rumah yang dibangun satu lantai itu model tumbuh atau konsumen bisa mengembangkan lagi atau menambah bangunan.
"Tapi, syaratnya harus konsultasi dengan kami," kata dia.
Meski rumah yang dijual harganya cukup terjangkau dibandingkan produk lain di Summarecon Bekasi yang mencapai Rp 1 miliar lebih, Albert menjamin kualitas produknya.
Adapun fasilitas yang disediakan tak kalah dengan di Summarecon Bekasi karena dilengkapi dengan ruang terbuka hijau luas, pengolahan air mandiri dengan danau penampung air 8000 meter. "Dan fasilitas sosial lainnya," kata dia.
Tahap pertama ditargetkan rampung pembangunannya 18 bulan kedepan setelah diluncurkan hari ini. Adapun progres di lapangan saat ini sudah dalam tahap pengurukan. [idr]
https://www.merdeka.com/uang/transaksi-penjualan-rumah-summarecon-di-narogong-tembus-rp-188-miliar-dalam-7-jam.html
No comments:
Post a Comment