Merdeka.com - Indonesia Network Election Survei (INES) merilis penelitian terbarunya. Mereka menyebut mayoritas masyarakat Indonesia ingin ada presiden baru tahun 2019.
BERITA TERKAIT
"Dari 2.180 responden adalah 67,3 persen responden menginginkan presiden baru pada 2019. 21,3 Persen responden menjawab dilanjutkan kepemimpinan sekarang dan sisanya sebesar 11,4 persen menjawab tidak tahu," kata Direktur Eksekutif INES Widodo Tri Sektianto, di Gondangdia, Jakarta Pusat, Minggu (6/5).
INES juga merilis masyarakat masih mengingat janji Jokowi-JK selama kampanye. Delapan janji kampanye yang diingat oleh responden menurut mereka adalah swasembada pangan 89,8 persen disusul dengan penurunan harga sembako 89,1 persen dan membeli kembali Indosat 88,7 persen.
Lalu ada menolak utang luar negeri 85,7 persen, penciptaan lapangan kerja 84,8 persen, membangun infrastruktur 82,3 persen, membangun tol laut 80,6 persen, dan tidak bagi-bagi kursi ke partai 70,6 persen," bebernya.
Dari responden itu, hanya 19,5 persen menyatakan janji Jokowi-JK dipenuhi. Sedangkan 68,2 persen mengatakan tidak menepati janji.
Metode penarikan sample menggunakan teknik dengan acak yang diambil dari individu-individu berbagai jenis kelamin, usia, pendidikan, dan juga berbagai macam profesi. Di mana ada 47,9 persen pria, 53,1 persen perempuan.
Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka, survei dilakukan pada 12 hingga 28 April 2018. [ian]
https://www.merdeka.com/politik/survei-ines-masyarakat-ingin-presiden-baru-tahun-2019.html
No comments:
Post a Comment